Delegasi Iran Sangat Pantas Meraih Juara Pertama Musabaqoh Malaysia

MALAYSIA (IQNA) - Dewan juri Musabaqoh Al-Quran Malaysia yang terdiri dari 15 orang, yang mana 5 dari mereka adalah para juri Mesir, dengan adanya ini semua, delegasi Iran, dengan tanpa pilih kasih dalam masalah penilaian, kelayakan dan kepantasan telah meraih juara pertama dengan sempurna.

Mohammad Reza Pour Mouin, ketua populasi Al-Quran propinsi Teheran dalam acara penutupan Musabaqoh Internasional Al-Quran Malaysia saat wawancara dengan reporter delegasi IQNA ke Kualalumpur, dengan menjelaskan hal ini mengatakan, pertama-pertama saya sangat ucapakan selamat atas keberhasilan ini, kalian mengetahui bahwa di Malaysia support para hadirin untuk para kompetitor tidaklah marak; namun Hassani kargar saat melantunkan tilawah memaksa majlis untuk memberikan suport.

Ketua Populasi Al-Quran Ibukota Teheran menambahkan, setelah 9 tahun, kami kembali lagi meraih juara pertama dan Alhamdulillah kita telah berhasil. Hassani Kargar meraih juara ini dan kemenangan ini dipersembahkan untuk seluruh para qori Iran.
Dia dengan mengisyaratkan tidak adanya juri Iran dalam Musabaqoh Internasional Al-Quran Malaysia mengatakan, delegasi Iran meraih juara dengan selisih 7 poin dari juara kedua. Dia meraih poin 98.5 dan juara kedua, yaitu Malaysia juga meraih 88.5 poin.
Pour Mouin mengingatkan, poin selanjutnya adalah beliau meraih peringkat ini di usia muda; kami tidak memiliki guinnes Al-Quran dalam musabaqoh Al-Quran, jika ada, maka dia harus dicatat sebagai salah satu calonnya.
Di penghujung, Ketua Populasi Al-Quran Ibukota Teheran menegaskan, dewan juri Musabaqoh Al-Quran Malaysia terdiri dari 15 orang, yang mana 5 orang dari mereka adalah juri Mesir, dengan adanya ini semua, delegasi Iran, dengan tanpa pilih kasih dalam masalah penilaian, kelayakan dan kepantasan telah meraih juara pertama dengan sempurna.

3314385